Berikut wawancara saya dengan Tokoh Muda Kota Palu, eksponen 98, serta sederet
pengalaman aktif diberbagai NGO yang saat ini mendapat amanah sebagai Ketua DPW
NasDem Sulawesi Tengah, yang menyatakan diri siap berkontestasi di pemilihan
Wali Kota Palu 2020 mendatang. Dia adalah Aristan.S.Pt.
Note: Baca sampai ujung pangkal agar tidak salah paham.
Berikut wawancaranya dengan metode penyajian tanya - jawab (answers - questions).
Note: Baca sampai ujung pangkal agar tidak salah paham.
Berikut wawancaranya dengan metode penyajian tanya - jawab (answers - questions).
baca :
BK : "Assalamualaikum, apa kabar?,"
.
Ar : "Waalaikum salaam, Alhamdulillah, kabar baik,"
.
BK : "Luar biasa ya, Partai NasDem sukses menjadi partai pemenang di Sulawesi Tengah, bahkan di beberapa daerah berpeluang paling besar untuk menjadi ketua dewan,".
.
AR : "Sukses atau tidak itu biarkan publik yang memberi penilaian, tapi jika dinilai keluar sebagai partai pemenang, tentu ini berkat kerja keras kader diseluruh tingkatan struktur secara kolektif, dan juga simpatisan juga pendukung. Karena, sehebat apapun individu seseorang, jika tidak didukung perangkat dan insfrastruktur partai hingga lapis paling bawah, mustahil untuk kerja pemenangan akan tercapai,"
baca : Dari Pinggiran Untuk Palu
.
BK : "Kalau boleh tau, apa rahasia sukses partai ini?,"
.
Ar : "Rahasia sih bukan, hanya saja, sejak awal NasDem konsisten sebagai partai tanpa mahar. Itulah kunci utamanya. Dan yang penting lagi adalah, seluruh kader bekerja penuh semangat dan ikhlas. Itu!,"
.
BK : "Okey, di Kota Palu sendiri perolehan kursi NasDem mengalami peningkatan 100 persen, dari dua kursi sekarang ada empat kursi, apakah itu sudah sesuai target, mengingat telah ada keterwakilan masing-masing dapil?,"
.
Ar : "Waalaikum salaam, Alhamdulillah, kabar baik,"
.
BK : "Luar biasa ya, Partai NasDem sukses menjadi partai pemenang di Sulawesi Tengah, bahkan di beberapa daerah berpeluang paling besar untuk menjadi ketua dewan,".
.
AR : "Sukses atau tidak itu biarkan publik yang memberi penilaian, tapi jika dinilai keluar sebagai partai pemenang, tentu ini berkat kerja keras kader diseluruh tingkatan struktur secara kolektif, dan juga simpatisan juga pendukung. Karena, sehebat apapun individu seseorang, jika tidak didukung perangkat dan insfrastruktur partai hingga lapis paling bawah, mustahil untuk kerja pemenangan akan tercapai,"
baca : Dari Pinggiran Untuk Palu
.
BK : "Kalau boleh tau, apa rahasia sukses partai ini?,"
.
Ar : "Rahasia sih bukan, hanya saja, sejak awal NasDem konsisten sebagai partai tanpa mahar. Itulah kunci utamanya. Dan yang penting lagi adalah, seluruh kader bekerja penuh semangat dan ikhlas. Itu!,"
.
BK : "Okey, di Kota Palu sendiri perolehan kursi NasDem mengalami peningkatan 100 persen, dari dua kursi sekarang ada empat kursi, apakah itu sudah sesuai target, mengingat telah ada keterwakilan masing-masing dapil?,"
baca :
.
Ar : "Begini, jika dilihat dari jumlah Dapil, tentu telah tercapai target, akan tetapi jika dilihat dari jumlah pemilih serta sebagai ibukota provinsi yang lengkap sarana - prasarana kampanyenya, menurut saya masih belum. Akan tetapi semua telah bekerja dan berusaha maksimal, dan inilah hasilnya. Dan saya selaku pemegang amanah sebagai ketua sangat mengapresiasi kerja seluruh kader,"
.
BK :"Okey, saya dengar nama Anda muncul untuk dicalonkan sebagai Wali Kota Palu?,"
.
Ar :"Saya dengar juga begitu, he..he..he..he..he...,"
.
BK : "Apakah senyum ini bentuk lain dari kata 'Saya Siap'?,"
baca : Ketika Ahmad M Ali 'Gebrak' Meja Warkop di Palu
.
Ar : "Begini, saya rasa ini bukan semata soal siap atau tidak siap. Untuk menjadi pemimpin semua bergantung pada restu dari rakyat, selain itu juga tergantung pada ridha Allah subhanahu wa ta'ala,"
.
BK :"Apa yang menjadi barometer awal atau kecil soal restu dari rakyat, sehingga rakyat bersedia memberi Anda mandat untuk memimpin Kota Palu ini?,"
.
AR :"Saya rasional saja, tentunya partai saya, NasDem, tidak akan begitu saja untuk memberikan rekomendasi; jika kemudian hasil survey kemudian menunjukkan tidak memungkinkan. Karena Partai NasDem selalu menjadikan hasil survey sebagai tolok ukur utama dalam mengeluarkan rekomendasi,".
.
BK :"Apa yang akan menjadi prioritas program Anda jika seandainya kelak mendapat mandat dari rakyat?,"
.
AR :"Begini, Kota Palu merupakan ibukota provinsi Sulawesi Tengah, sehingga; Palu merupakan wajah utama daerah kita ini, sehingga kota yang berjuluk 4 dimensi, laut - pantai - sungai dan gunung ini harus dikelola dengan perencanaan atau kajian yang ekstra matang. Pondasi pembangunan yang telah diletakkan para pemimpin pendahulu, masing-masing dengan gaya kepemimpinannya sudah sangat bagus, akan tetapi musibah bencana alam pada 28 September 2018 telah memporak-porandakan semuanya, sehingga kota yang sebelum bencana ibarat seorang gadis ranum, kini harus memulai kembali pembangunan dengan perencanaan yang harus memperhatikan aspek kebencanaan.
Kita juga harus memperkuat pembangunan mental spiritual masyarakat. Pembangunan fisik harus seiring dengan minimalisir resiko bencana. Pembangunan sosial kemasyarakatan perlu mendapat perhatian khusus, mengingat masyarakat kita yang heterogen. Dan semua akan dilakukan dengan pelibatan aktif kalangan akademisi,".
.
BK :"Baik, terakhir, hal apa yang Anda lakukan sebagai langkah ekselerasi pembangunan di Kota Palu ini?,".
Ar : "Begini, jika dilihat dari jumlah Dapil, tentu telah tercapai target, akan tetapi jika dilihat dari jumlah pemilih serta sebagai ibukota provinsi yang lengkap sarana - prasarana kampanyenya, menurut saya masih belum. Akan tetapi semua telah bekerja dan berusaha maksimal, dan inilah hasilnya. Dan saya selaku pemegang amanah sebagai ketua sangat mengapresiasi kerja seluruh kader,"
.
BK :"Okey, saya dengar nama Anda muncul untuk dicalonkan sebagai Wali Kota Palu?,"
.
Ar :"Saya dengar juga begitu, he..he..he..he..he...,"
.
BK : "Apakah senyum ini bentuk lain dari kata 'Saya Siap'?,"
baca : Ketika Ahmad M Ali 'Gebrak' Meja Warkop di Palu
Ar : "Begini, saya rasa ini bukan semata soal siap atau tidak siap. Untuk menjadi pemimpin semua bergantung pada restu dari rakyat, selain itu juga tergantung pada ridha Allah subhanahu wa ta'ala,"
.
BK :"Apa yang menjadi barometer awal atau kecil soal restu dari rakyat, sehingga rakyat bersedia memberi Anda mandat untuk memimpin Kota Palu ini?,"
.
AR :"Saya rasional saja, tentunya partai saya, NasDem, tidak akan begitu saja untuk memberikan rekomendasi; jika kemudian hasil survey kemudian menunjukkan tidak memungkinkan. Karena Partai NasDem selalu menjadikan hasil survey sebagai tolok ukur utama dalam mengeluarkan rekomendasi,".
.
BK :"Apa yang akan menjadi prioritas program Anda jika seandainya kelak mendapat mandat dari rakyat?,"
.
AR :"Begini, Kota Palu merupakan ibukota provinsi Sulawesi Tengah, sehingga; Palu merupakan wajah utama daerah kita ini, sehingga kota yang berjuluk 4 dimensi, laut - pantai - sungai dan gunung ini harus dikelola dengan perencanaan atau kajian yang ekstra matang. Pondasi pembangunan yang telah diletakkan para pemimpin pendahulu, masing-masing dengan gaya kepemimpinannya sudah sangat bagus, akan tetapi musibah bencana alam pada 28 September 2018 telah memporak-porandakan semuanya, sehingga kota yang sebelum bencana ibarat seorang gadis ranum, kini harus memulai kembali pembangunan dengan perencanaan yang harus memperhatikan aspek kebencanaan.
Kita juga harus memperkuat pembangunan mental spiritual masyarakat. Pembangunan fisik harus seiring dengan minimalisir resiko bencana. Pembangunan sosial kemasyarakatan perlu mendapat perhatian khusus, mengingat masyarakat kita yang heterogen. Dan semua akan dilakukan dengan pelibatan aktif kalangan akademisi,".
.
BK :"Baik, terakhir, hal apa yang Anda lakukan sebagai langkah ekselerasi pembangunan di Kota Palu ini?,".
.
AR
:"Seperti kita ketahui bersama, bahwa pada Pemilu 17 April 2019 baru-baru
ini, perolehan suara dan kursi Partai NasDem di Sulawesi Tengah menunjukkan
hasil yang spektakuler. Artinya boleh dikatakan NasDem adalah partai pemenang
di daerah ini. Bahkan, meski Sulawesi Tengah dipimpin oleh gubernur yang
merupakan ketua partai oposisi, tetapi dibawah komando seorang figur Ahmad M
Ali selaku Komandan Pemenangan Wilayah pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin untuk
Sulawesi Tengah berhasil memenangkan pasangan 01.
Kemudian dalam Pileg untuk tingkat pusat, Ahmad M Ali juga berhasil memperoleh suara terbanyak.
Hari ini, figur Ahmad M Ali merupakan Bendahara Umum DPP Partai NasDem yang sekaligus juga Ketua Fraksi NasDem DPR-RI. Artinya hari ini Ahmad M Ali telah menjelma sebagai tokoh nasional. Dimana beliau ada putra asli Sulawesi Tengah, yang kita ketahui memiliki empati tinggi terhadap rakyat Sulawesi Tengah.
Yang ingin saya katakan adalah, untuk percepatan pembangunan Kota Palu, kita harus memiliki akses dan lobby kuat ke pemerintah pusat, sehingga bersedia memberikan perhatian lebih untuk daerah ini.
Dan kita punya Ahmad M Ali di lingkaran pemerintah pusat. Dan saya adalah kader NasDem, sehingga secara strukturak partai saya adalah personilnya,".
Kemudian dalam Pileg untuk tingkat pusat, Ahmad M Ali juga berhasil memperoleh suara terbanyak.
Hari ini, figur Ahmad M Ali merupakan Bendahara Umum DPP Partai NasDem yang sekaligus juga Ketua Fraksi NasDem DPR-RI. Artinya hari ini Ahmad M Ali telah menjelma sebagai tokoh nasional. Dimana beliau ada putra asli Sulawesi Tengah, yang kita ketahui memiliki empati tinggi terhadap rakyat Sulawesi Tengah.
Yang ingin saya katakan adalah, untuk percepatan pembangunan Kota Palu, kita harus memiliki akses dan lobby kuat ke pemerintah pusat, sehingga bersedia memberikan perhatian lebih untuk daerah ini.
Dan kita punya Ahmad M Ali di lingkaran pemerintah pusat. Dan saya adalah kader NasDem, sehingga secara strukturak partai saya adalah personilnya,".
baca :
.
BK :"Oh. Satu pertanyaan lagi. Adakah satu lagi sesuatu yang bisa menjadi garansi bagi rakyat bahwa kepemimpinan Anda kelak akan berpihak kepada rakyat?,".
.
AR :"Yah, saya memiliki latar belakang panjang di dunia pergerakan maupun NGO (Non Goverment Organization), artinya kawan-kawan di NGO akan selalu menjadi balance control dalam kepemimpinan saya, jika InsyaAllah mendapat mandat dari rakyat,".
.
BK :"Baiklah, terima kasih atas waktunya, semoga Anda sukses memenangkan hati rakyat Kota Palu,".
.
AR :"Sama-sama, terima kasih,".
BK :"Oh. Satu pertanyaan lagi. Adakah satu lagi sesuatu yang bisa menjadi garansi bagi rakyat bahwa kepemimpinan Anda kelak akan berpihak kepada rakyat?,".
.
AR :"Yah, saya memiliki latar belakang panjang di dunia pergerakan maupun NGO (Non Goverment Organization), artinya kawan-kawan di NGO akan selalu menjadi balance control dalam kepemimpinan saya, jika InsyaAllah mendapat mandat dari rakyat,".
.
BK :"Baiklah, terima kasih atas waktunya, semoga Anda sukses memenangkan hati rakyat Kota Palu,".
.
AR :"Sama-sama, terima kasih,".
baca :
.
Demikian hasil wawancara imajiner dengan Aristan, yang digadang-gadang akan turut berkontestasi dalam pemilihan Wali Kota Palu 2020.
Sekali lagi ini semata hanyalah wawancara imajiner, yang tentunya tidak mewakili pemikiran sebenarnya dari Aristan, melainkan hasil interaksi baik secara langsung maupaun tidak langsung dengan dia.
baca : Mampukah Ahmad Ali Pimpin Sulteng
Demikian hasil wawancara imajiner dengan Aristan, yang digadang-gadang akan turut berkontestasi dalam pemilihan Wali Kota Palu 2020.
Sekali lagi ini semata hanyalah wawancara imajiner, yang tentunya tidak mewakili pemikiran sebenarnya dari Aristan, melainkan hasil interaksi baik secara langsung maupaun tidak langsung dengan dia.
baca : Mampukah Ahmad Ali Pimpin Sulteng
Ngopi Bareng Aristan; Menuju Palu 01 2020
Reviewed by p
on
6/09/2019
Rating:
No comments: